Kau Yang Istimewa
Kau adalah manusia sederhana
Aku saja yang mengistimewakannya
Kau pun makhluk yang biasabiasa saja
Hanya aku saja yang melebih-lebihkannya
Kau mungkin sama dengan yang lainnya
Tetapi mataku melihatmu berbeda
Kau istimewa
Seperti fajar dari atas ketinggian
Berhias senyum tipis dan lesung pipit yang manis
Semanis senja yang romantis
Namun terkadang, adakalanya kau menjelma seperti kabut
Gelap pekat kelabu
Menutup pandang yang mengagumimu
Bersikap angkuh; acuh!
Mungkin kau tak ingin orang lain; termasuk diriku
Melihat keistimewaanmu
Ah... aku mulai paham
Teruslah bersikap seolah engkau puncak yang tinggi
Yang dikagumi banyak orang
Dan aku, termasuk mereka
Kau memang tetap sederhana
Aku saja yang mengistimewakannya
YK, 140918
Ayunda Een
Kau adalah manusia sederhana
Aku saja yang mengistimewakannya
Kau pun makhluk yang biasabiasa saja
Hanya aku saja yang melebih-lebihkannya
Kau mungkin sama dengan yang lainnya
Tetapi mataku melihatmu berbeda
Kau istimewa
Seperti fajar dari atas ketinggian
Berhias senyum tipis dan lesung pipit yang manis
Semanis senja yang romantis
Namun terkadang, adakalanya kau menjelma seperti kabut
Gelap pekat kelabu
Menutup pandang yang mengagumimu
Bersikap angkuh; acuh!
Mungkin kau tak ingin orang lain; termasuk diriku
Melihat keistimewaanmu
Ah... aku mulai paham
Teruslah bersikap seolah engkau puncak yang tinggi
Yang dikagumi banyak orang
Dan aku, termasuk mereka
Kau memang tetap sederhana
Aku saja yang mengistimewakannya
YK, 140918
Ayunda Een
No comments:
Post a Comment